.

18 Agu 2014

Fakta Keberadaan Makhluk Halus

Menurut ajaran agama atau kepercayaan apapun, manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang terakhir, karena alam semesta beserta isinya termasuk binatang dan makhluk halus sudah diciptakan jauh-jauh sebelumnya. Dengan dasar tersebut, maka makhluk halus atau makhluk gaib jumlahnya jauh lebih banyak daripada manusia, dan mereka menempati suatu dimensi yang berbeda dimana manusia tidak bisa melihatnya dengan panca indra, sehingga mereka berpeluang lebih mudah untuk mengganggu atau menggoda manusia.

Manusia tidak akan bisa melihat penampakan makhluk halus dengan mata, kecuali dengan indera halus juga, yaitu dengan hati atau batin kita. Jika secara kebetulan kita pernah melihat makhluk halus secara langsung (bukan di TV) dengan mata kita, itu sesungguhnya hati kitalah yang telah melihatnya, yaitu disaat hati kita sedang aktif. Padahal sesungguhnya hati kita terus aktif 24 jam, tetapi karena kita tidak pernah memperhatikan batin kita maka kita merasakan bahwa batin kita tidak aktif.
Dan hati kita hanya akan aktif jika kita sering melatih di dalam aktivitas kita sehari-hari disertai dengan hati atau batin. Agar batin kita bisa aktif secara otomatis, kita harus rajin memperhatikannya. Jika batin kita sering diperhatikan, maka dia akan selalu andil dalam segala aktivitas kita, misalnya hati akan selalu mengingatkan jika ada kesalahan pada diri kita. Contoh lain, jika kita melihat hantu yang secara tidak sengaja seperti tadi, itu sebenarnya batin kita sedang andil memberikan informasi tentang sosok hantu di depan kita. Jadi bukannya raga kita saja yang aktif, tetapi batin kita juga aktif. Ini sebuah gambaran kecil tentang peranan hati atau batin dalam kehidupan kita, tentang peranan batin yang sesungguhnya teramat besar dan luas, dan saya tidak mampu menjelaskannya.

Bagi yang beragama Islam salah satu cara paling efektif untuk melatih hati agar aktif dalam kehidupan sehari-hari adalah membiasakan diri berdzikir (mengingat) kepada Allah dengan menatap batin kita dalam 24 jam, bahkan ketika tidurpun hati akan terus berdzikir secara otomatis jika sudah terbiasa.

Fakta Adanya Makhluk Halus di Dalam Tubuh Manusia
Di dalam tubuh manusia terdapat banyak makhluk halus atau hantu yang bersemayam, hanya saja kita tidak tahu atau tidak bisa melihatnya, jadi kita tidak merasa ketakutan. Akan tetapi kita lebih takut kepada hantu yang berada diluar tubuh kita, misalnya hantu yang kita lihat di depan sana atau di bawah pohon itu. Padahal di dalam tubuh kita sendiri terdapat banyak hantu yang sedang bersembunyi disitu, dan hantu yang bersemayam di tubuh kita sama jeleknya dengan hantu-hantu yang berkeliaran di mana-mana.

Manusia sendiri adalah makhluk halus yang sedang bersemayam di dalam raga kita, salah satunya adalah sukma kita sendiri yang kadangkala bermimpi, dan yang sedang bermimpi itulah sukma kita, selain petugas-petugas halus lain yang disertakan oleh Allah untuk kita.

Pernahkan anda berubah sifat? Dulu pendiam sekarang pemarah. Dulu pemalu sekarang tidak punya malu. Dulu rajin sekarang pemalas. Dulu jujur sekarang suka berbohong. Itulah dampak dari keberadaan makhluk halus yang bersemayam dalam tubuh kita, dia membawa pengaruh kuat dan mengendalikan pikiran kita. Dampak negatif yang paling kuat adalah mudah tertarik dengan lawan jenis. Inilah godaan terkuat hantu penyusup ini dan manusia tidak merasa bahwa telah digoda hantu atau setan ini.

Bagaimana cara mengatasinya? Mudah tapi sulit. Mudah, karena hanya dengan melihat makhluk halus itu saja, dia akan langsung pergi seketika. Sulit, karena kita tidak tahu bagaimana caranya melihat makhluk halus yang sedang bersembunyi di dalam tubuh kita.

Inilah yang sedang kita kupas bersama agar kita tidak dikendalikan oleh hantu. Dalam arti kita berusaha menyingkirkan makhluk halus yang dari luar, jadi bukan makhluk halus yang perangkat dari sukma kita sendiri yang dalam bahasa jawa lazim disebut Sedulur Papat Limo Pancer Anem Nyowo Pitu Sukmo, kalau yang itu diri kita sendiri, jadi gak bisa diusir.

Jadi hantu yang dari luar itulah yang kita suruh pergi, yaitu hantu beneran yang wajahnya jelek. Nah, sekarang marilah kita mencoba praktek mengusir hantu dari tubuh kita. Prinsipnya, jika hantu itu terlihat oleh kita, maka dia akan langsung pergi. Mudah tapi sulit bukan?

Pertama
Ketika berangkat tidur, berbaringlah yang santai, jangan ada bagian tubuh yang tertindih, pokoknya tubuh harus posisi fresh, tidak kaku. Dengan niat berserah diri kepada Allah.

Kedua
Bacalah dalam hati "Ya Allah, saya mohon petunjuk" itu saja, jangan terlalu panjang doanya karena nanti pikiran kita lari ke masalah permintaan yang lain.

Ketiga
Perhatikan titik tepat dua jari dibawah pusar dengan membaca Laa Illaha Ilalloh terus menerus dalam hati sampai rasa kantuk tiba, dan biasanya butuh waktu satu atau dua jam anda akan merasakan perpindahan alam, maka anda harus tetap tenang berdzikir kepada Allah, kemudian anda akan merasakan nyawa anda seperti dicabut, dan setelah itu lihatlah siapa yang keluar. Pada tahap ini anda akan percaya ternyata selama ini ada hantu yang telah lama bersemayam di dalam tubuh kita. Anda akan melihat sosok makhluk asing yang dicabut oleh Allah dari tubuh anda. Biasanya anda akan terbangun dari alam dzikir karena kuatnya getaran saat dicabutnya hantu dari tubuh anda.

Lakukanlah hal ini sesering mungkin, kalau bisa tiap menjelang tidur, karena masih ada hantu-hantu lain yang belum terlihat oleh kita karena berbeda dimensi lebih tinggi dari hantu sebelumnya. Anda juga akan melihat hantu baru yang hendak masuk, atau hantu yang berlalu lalang di sekitar anda tidur. Terkadang, anda akan melihat suasana diluar rumah saat anda tidur. Selain mengusir hantu agar pergi dari tubuh kita, yang lebih penting lagi adalah kebiasaan ini akan membuat kita semakin merasakan kedekatan kita dengan Allah SWT, dan itulah nikmat yang tidak bisa diperjualbelikan.

Allah akan memberikan petunjuk kepada siapapun yang memohon petunjuk, termasuk kita semua. Cerita diatas hanya akan terwujud jika Allah mengabulkan, dan jika Allah belum mengabulkan maka kita diwajibkan terus memohon dan terus memohon petunjuk sampai kapanpun.

8 Agu 2014

keris tua luk 3 melati mataram (sudah dipinang)

KERIS LUK 3
DAPUR JANGKUNG (simbang patwe)
PAMOR MELATI 
TANGGUH MATARAM AMANGKURAT
maskawin rp 3.000.000 (sudah dipinang
TELPON 02199977267
BAPAK IBU BERMINAT SILAKAN TELPON / SMS.

TERIMA KASIH










7 Agu 2014

penghalang bersatunya energi keris

Jika kita berkenan kepada sebuah keris tua dan berminat untuk memilikinya, dalam proses tawar-menawar mahar keris sebaiknya anda tidak melakukan tawar-menawar harga sampai semurah-murahnya sampai menimbulkan kesan keris itu barang murahan dan tidak cukup bernilai untuk dimiliki. Tingkat penghargaan anda kepada sebuah keris, dan perlakuan sehari-hari dalam pemeliharaan keris dapat berpengaruh pada tinggi atau rendahnya kadar tuah yang diberikan si keris kepada anda pemiliknya. Jika si keris merasa "direndahkan" dan "terhina" dengan perlakuan anda, bisa jadi energi keris itu kemudian akan pasif, tidak menunjukkan penyatuan energi dengan anda.

Kondisi keris yang tidak mau memberikan energi tuahnya kepada si manusia pemiliknya karena penyebab-penyebab di atas biasanya tidak dapat diperbaiki / diakali dengan pemberian sesaji, atau pun dengan cara lain, selain dibiarkan saja kondisinya seperti itu atau dipindah-tangankan kepada orang lain dan mengganti dengan keris lain yang mau memberikan tuahnya kepada si manusia tersebut.

Jika sebuah keris tidak mau memberikan tuahnya kepada manusia si pemilik keris karena ada kesalahan atau perbuatan si manusia yang si keris tidak berkenan,

Tetapi bila kesalahan itu terjadi karena si manusia dengan sengaja kesalahan ini tidak dapat diperbaiki, karena sudah menyebabkan sakit hati si gaib keris, walaupun sudah diupayakan memasang kembali komponen aslinya atau mengganti dengan komponen lain yang kira-kira si keris berkenan. Karena itulah kita harus berhati-hati,


Dari semua uraian di atas dapatlah dipahami bahwa sebuah keris tidaklah sama dengan benda gaib lain. Keris mempunyai "jiwa" yang akan aktif berinteraksi dengan pemiliknya, karena sejak awal tujuan sebuah keris dibuat adalah untuk menjadi "pendamping" manusia. Karena itu bila kita memiliki sebuah keris, perlakukanlah benda itu seolah-olah dia adalah juga memiliki sukma yang memiliki perasaan dan pikiran, dan bisa diajak bertukar pikiran (curhat), tergantung kemampuan anda untuk berkomunikasi dengan sosok gaibnya, dan dia juga dapat mengikuti jalan hidup manusia pemiliknya.
keris merupakan sebuah keyakinan akan tercapainya sebuah harapan, doa, dan cita-cita yang ditorehkan dan disimpan untuk diteruskan kepada anak cucunya.
keris melambangkan pentingnya keprihatinan dalam kehidupan ini. Sehingga anugerah/derajat yang turun bukan untuk diri sendiri, tetapi bagi anak keturunannya kelak (dari berbagai sumber)

2 Agu 2014

gunung srandil dan obyek wisata

  Di Gunung Srandil dan Obyek Wisata Di Sekitarnya









Sanggar Pemujaan di Gunung Srandil




Kisah ringkas ini saya dapatkan ketika saya mengikuti wisata ke Goa Jatijajar dan tempat-tempat wisata di sekitarnya. Salah satunya adalah Gunung Srandil.



Konon selain Puncak Gunung Mahameru, Gunung Srandil juga dipercaya merupakan “Pancering Bumi” tempat pijakan pertama ke bumi atau jalan utama menapaki Kahyangan menuju dunia.

Gunung Srandil adalah sebuah bukit karang yang berada di pesisir Pantai laut Selatan di desa Glempang Pasir Kecamatan Adipala, Cilacap. Gunung Srandil dapat dicapai dari kota Kroya, dan kota Adipala.

Gunung Srandil diyakini merupakan petilasan Kaki Semar (kaki=kakek) dan Pangreh Gaib (Pangreh=penguasa), dan juga berfungsi sebagai Padepokan dari Kaki Semar dan para Pangreh Gaib lainnya yang berkenan bersemayam disana.

Kaki Semar terkenal dengan dhawuh-nya mengenai bagaimana menjalani hidup sebaiknya berpedoman kepada “Ojo dumeh, eling lan waspodo” atau “ jangan mentang-mentang, ingat dan waspada”. Dipercaya Srandi berasal dari kata Suro lan adil.





Tempat Pemujaan Di Gunung Srandil



Apabila memasuki Gunung Srandil maka letak petilasan-petilasan tersebut di Kompleks Gunung Srandil dengan searah jarum jam, urut-urutan petilasan adalah sbb :

Petilasan Syech Jambu Karang atau disebut juga petilasan Dampo Awang atau Sam Poo Kong, disebut juga Eyang Jambu Karang karna disamping petilasan itu berdiri dan tumbuh pohon jambu yang entah sejak kapan pohon itu tumbuh karena sejak dulu hingga sekarang pohon itu berdiri dan tetap sebesar itu.

Petilasan Eyang atau Mbah Gusti Agung Heru  Cokro Prabu atau Syech Baribin. Tempat ini pada hari-hari biasa banyak dipakai sebagai tempat meditasi oleh orang-orang yang datang dengan keperluan tertentu karena diyakini bahwa tempat ini sebagai tempat berkumpulnya para gaib Bumi Nusantoro.

Petilasan Eyang Sukma Sejati, letaknya sedikit agak diluar gunung, kira-kira 50 meter disebelah kiri gunung, didepan petilasan Eyang Gusti Agung terdapat pintu keluar menuju petilasan tersebut melalui jalan setapak.

Petilasan Nini Dewi Tunjung Sekarsari, dari pemahaman spritual maka Nini Dewi Tunjung Sekarsari adalah istri dari Kaki Semar.

Petilasan Kaki Tunggul Sabdo Jati Doyo Among Rogo atau disebut juga petilasan Kyai Semar. Bagi para spritualis atau mereka yang diberi kesempatan untuk melihat “penjaga” goa Kaki, maka goa Kaki ini dijaga oleh Eyang Kumbang Ali-Ali dan Eyang Sadipa.

Di puncak Gunung Srandil terdapat petilasan Eyang Lalnglang Buwana dan Eyang Mayangkoro. Bagi para spritualis dengan berdasar penjelasan Kaki Semar maka tempat ini diyakini sebagai tempat “kadewatan”nya Kaki Semar

Disekitar Gunung Srandil, masih banyak terdapat petilasan-petilasan lain seperti Petilasan Eyang Kumoloyekti, Petilasan Eyang Wuruh Galih, Petilasan Argo Puyuh, Petilasan Eyang Paku Jati dll.



Dari penjelasan diatas maka tidak akan ditemukan sejengkal tanahpun di Gunung Srandil yang dinyatakan secara tegas, jelas dan lugas oleh para Juru Kunci, yang dapat dipakai untuk sesuatu dan lain hal yang sifatnya menduakan Tuhan dan atau klenik dan atau untuk jalan pintas “Pesugihan”.



Komunitas kejawen sedang mengadakan ritual di gunung Srandil



Sebenarnya, urusan klenik atau pesugihan dan lain-lain sejenis, lebih disebabkan dan lebih dimulai dari niat dan tekad hati dari seseorang pemalas yang tidak mau berusaha sesuai kodratnya manusia hidup, yang telah buta dan telah tertutup hati nuraninya olehmasalah duniawi, kemudian mengambil “jalan pintas” dengan cara bersekutu dengan setan penggoda hati dan pengobar nafsu duniawi.

Pada waktu melakukan ziarah atau perjalanan spritual di Gunung Srandil, bila seseorang bermalam disitu maka salah satu acara ritual yang dilakukan adalah mengitari atau memutari Gunung Srandil setelah lepas tengah malam yaitu antara jam 24.00 atau pukul 00.00 sampai pada pukul 03.00 pagi.

Mengitari atau mengelilingi Gunung  Srandil menurut petunjuk Kaki Semar, disarankan untuk dilakukan dengan berjalan berlawanan dengan arah jarum jam, hal ini dimaksudkan bahwa sewaktu melakukan pengitaran/keliling tersebut diharapkan dapat berpapasan dengan poro Pangreh Gaib dan dengan berpapasan tersebut karena peziarah melafalkan kata-kata suci atau doa permohonan maka para Pangreh Gaib itupun ikut mendengarkan, maka “mereka” para Pangreh Gaib itupun akan ikut membantu apa-apa yang diucapkan untuk disampaikan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar permohonan atau kata-kata yang diucapkan para peziarah tersebut segera dapat dikabulkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa

Jumlah putaran mengitari gunung dengan berjalan berlawanan dengan arah jarum jam yang disarankan sesuai petunjuk adalah berjumlah angka ganjil misalnya 3x, 9x, 21x dan atau 41x putaran.

Untuk melengkapi acara ziarah, maka disarankan untuk membawa kembang-telon, dupa atau kemenyan madu, minyak wangi, namun ini bukan syarat mutlak dan hal ini jangan diartikan bahwa sarana tersebut itu adalah untuk sesuatu yang bersifat tahayul tetapi lebih diartikan bahwa kita datang ke tempat suci, dan setiap tempat suci itu berbau harum mewangi dan sarana yang dibawa itu agar tempat tersebut semakin harum mewangi.



Daya tarik Gunung Srandil memang tidak dapat dipisahkan dengan “keberadaan” atau kasunyatan dari Kaki Semar atau Kaki Tunggul Sabdo Jati Doyo Amongrogo dengan piwulang atau wewarah atau dhawuh-dhawuhnya untuk manusia agar selalu hidup dengan berbudi pekerti yang luhur, berbakti dan menjunjung tinggi Gusti Kang Murbeng Dumadi Tuhan Yang Maha Esa.

Sebelum memasuki kompleks Gunung Srandil terdapat Padepokan Agung Mandalagiri dibangun oleh Paguyuban Cahya Buwana, yaitu perkumpulan putro wayah Kaki Semar. Padepokan ini dipakai sebagai tempat pertemuan para putro setiap malam Jumat Kliwon untuk mendengarkan dhawuh atau wewarah dari Kaki Semar. Padepokan ini juga berfungsi sebagai tempat bermalam seadanya tanpa dipungut bayaran satu senpun.

Disamping wisata alam dan budaya juga terdapat wisata spiritual atau religius antara lain di gunung srandil dan selok .

Gunung srandil merupakan salah satu bukit yang ada di Glempangpasir Kecamatan Adipala jarak antara obyek wisata dengan Kota Cilacap 30 Km kearah timur laut dan relatif mudah ditempuh dengan kendaraan penumpang bus umum jurusan Cilacap-Jatijajar-Kebumen atau kendaraan pribadi karena jalannya sudah beraspal dan dekat dengan jalan lintas selatan-selatan.

Gunung Srandil setiap hari dikunjungi orang untuk berziarah oleh karena tempat tersebut tidak hanya dikenal oleh masyarakat sekitar saja tetapi sampai keluar Jawa seperti Sumatra, Kalimantan, Bali. dan Sulawesi, maka yang berkunjung tujuannya bermacam-macam. Para peziarah biasanya berkunjung atau bertapa pada Malam Jumat Kliwon atau Selasa Kliwon pada Bulan Syura.

Konon menurut cerita penghuni pertama Gunung Srandil adalah Sultan Mukhriti putra kedua dari Dewi Sari Banon Ratu Sumenep Jawa Timur .

Kedatangan Sultan itu untuk bertapa namun Sultan Mukhriti murca/muksa (menghilang) yang ada tinggal petilasannya yang terletak di sebelah timur yang di kenal dengan Embah Gusti Agung Sultan Mukhriti.

Selain itu juga ada legenda rakyat yang pertama bermukim di gunung Srandil adalah dua orang bernama Kunci Sari dan Dana Sari, mereka adalah prajurit Pangeran Diponegoro yang tidak mau menyerah kepada bala tentara Belanda.

Mereka melarikan diri ke Gunung Srandil untuk bersembunyi dan meninggal di sini . Makam kedua prajurit tersebut berada di sebelah timur Gunung Srandil dalam satu komplek yang dipagar keliling yang kemudian hari, Kunci Sari dikenal dengan nama Sukma Sejati.

Di Gunung Srandil banyak petilasan orang-orang yang dianggap mempunyai kedigdayaan yang linuwih atau kemampuan melebihi orang lain yang dikenal sebagai tokoh- tokoh orang sakti mandraguna. Dari kemampuannya, kesaktiannya itu maka tempat-tempat yang di singgahi dianggap keramat dan disakralkan.

Adapun petilasan-petilasan yang ada di Gunung Srandil adalah Mbah Kanjeng Gusti Agung, Nyai Dewi Tanjung Sekarsari, Kaki semar Tunggul Sabdojati Dayo amongrogo, Juragan Dampo Awang, Kanjeng Gusti Agung Akhmat atau Petilasan Langlang Buwana yang berada diatas bukit dan petilasan Hyang Sukma Sejati.
Wallohualam bilsawab.